Minggu, 27 November 2016

PEMIMPIN vs MANAJER




Untuk Apa menjadi Pemimpin?

Menjadi seorang Pemimpin tentu akan mendatangkan keuntungan. Jika tidak, niscaya tidak akan ada banyak orang yang ingin menjadi Pemimpin. Baik pemimpin perusahaan, pemimpin organisasi sosial, atau menjadi Pemimpin apapun tentu akan memperoleh keuntungan. Keuntungan dalam bentuk materi maupun keuntungan non materi, seperti kekuasaan atau wewenang dan prestise. Pemimpin akan dihormati oleh banyak orang, memiliki posisi menguntungkan untuk membantu orang lain, dan pada akhirnya Pemimpin akan senang dengan posisi serta pekerjaannya.

Kepemimpinan sangat berperan besar dalam sukses pribadi dan organisasi atau perusahaan Anda. Jadi tidak percuma bila Anda menjawab pertanyaan, “Untuk Apa menjadi Pemimpin?”

Perbedaan antara Pemimpin dan Manajer
Pemimpin tidak sama dengan Manajer. Secara mendalam Anda perlu memahami perberbedaan antara Kepemimpinan dan Manajemen. Manajemen secara garis besar yaitu merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengontrol. Seorang Manajer akan lebih banyak melakukan aktivitas dalam hal perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian yang berfokus pada keseimbangan dan stabilitas sebuah organisasi atau perusahaan. Sedangkan Kepemimpinan adalah berusaha menciptakan perubahan dan perbedaaan positif bagi perusahaan. Pemimpin yang efektif akan menginspirasi orang lain untuk bekerja keras, sedangkan Manajer akan memastikan orang lain dibayar sesuai dengan pekerjaannya.


Mari kita telusuri lebih mendalam perbedaannya:
o   Manajemen lebih formal dan ilmiah daripada Kepemimpinan, dan Manajer akan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan secara efektif.
o   Manajemen menggunakan alat dan teknik yang jelas berdasarkan analisa dan uji coba, sedangkan Kepemimpinan menggunakan teknik yang kurang eksplisit (non teknik).
o   Kepemimpinan membutuhkan orang agar terlibat dan dapat bekerja sama, serta memberikan motivasi dalam tim kerja tersebut.
o   Pemimpin sering kali harus menunjukkan semangat, hasrat dan inspirasi kepada orang lain agar mencapai kinerja maksimal. Manajemen tidak banyak melibatkan emosi, dan lebih konservatif dalam pencapaian tujuan.
o   Pemimpin sering menggunakan imajinasi dan kreatifitas dalam sebuah perubahan, sedangkan Manajer akan memanfaatkan cara standar dan mapan dalam penyelesaian masalah.
o   Kontribusi seorang Pemimpin adalah menciptakan visi organisasi atau perusahaan dengan menspesifikasikan tujuan yang luas dan strategi yang hebat untuk mencapai visi tersebut. Sedangkan kontribusi seorang Manajer adalah implementasi dari visi tersebut.
o   Pemimpin juga menghabiskan waktunya untuk melakukan aktivitas yang produktif, seperti mendengarkan langsung keluhan konsumen, melayani kebutuhan karyawan lapangan, mendengarkan pendapat dan bertukar saran dengan rekanan.

Berdasarkan uraian di atas, jangan meremehkan aktivitas Manajemen hanya karena Anda menganggap Kepemimpinan sangat penting. Dalam sebuah organisasi, walaupun orang perlu diberi inspirasi, motivasi, dibujuk dan dipengaruhi, namun mereka juga harus dikelola dengan baik.
Kepemimpinan dalam sebuah perusahaan adalah bagian integral dan tak terpisahkan dari Manajemen, tetapi Kepemimpinan tidak dapat menggantikan peran Manajemen. Anda butuh Pemimpin dan Manajer sekaligus untuk mencapai visi organisasi atau perusahaan Anda.




Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan