Sabtu, 30 Maret 2013

KEGAGALAN...




Kegagalan sesungguhnya adalah masalah keegoisan saja.
Orang-orang tidak bekerja keras karena,
di dalam keegoisan mereka,
mereka membayangkan mereka akan sukses tanpa melakukan usaha apa-apa.
Kebanyakan orang percaya bahwa suatu hari mereka akan bangun dan menemukan diri mereka kaya.
Sebetulnya,
kepercayaan mereka baru benar separuhnya,
sebab memang setiap hari mereka bangun.
(Thomas Alva Edison)

Baca: IMAN DAN PENGHARAPAN




Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

KARTU AS UNTUK MERAIH SUKSES




Tertarik dengan sebuah quote yang pernah saya baca. Menurut saya quote itu unik, kreatif, dan memiliki makna yang dalam. Menariknya, quote tersebut merupakan hasil perenungan dari seorang, sebut saja Agus - mandor bangunan, yang sering bermain kartu disela-sela waktu istirahatnya. Hehehe...

Dia berkata seperti ini, "Bekerja mirip permainan kartu remi. Anda akan menang kalau punya kartu AS: Kerja KerAS, Kerja CerdAS, Kerja IkhlAS, dan Kerja TuntAS." Dari quote tersebut, saya mendapatkan inspirasi yang luas biasa untuk meraih kesuksesan.

Kerja KerAS
Setiap kesuksesan selalu diawali dengan sebuah perjuangan, pengorbanan, dan kerja keras. Jika ingin sukses, di bidang apapun, milikilah etos kerja yang kuat. Anti bermalas-malasan dan anti bersantai-santai. Ingat, sekarang ini bukan lagi jamannya "alon-alon waton kelakon" (dalam bahasa Jawa yang artinya biar lambat asal tujuannya tercapai). Sebaliknya, milikilah attitude yang positif untuk meraih kesuksesan seperti yang kita harapkan. Rela dan mau bekerja keras demi mencapai hal-hal yang diimpikan dan meraih masa depan yang lebih baik.

Kerja CerdAS
Kerja keras saja tidak cukup. Buktinya, banyak orang yang sudah bekerja dengan giat, tekun, dan sungguh-sungguh toh akhirnya tidak bisa bertahan di era persaingan yang semakin ketat dan sengit ini. Agar kita tetap bisa eksis, bahkan bisa meraih kesuksesan besar di tengah-tengah persaingan, maka kita harus bekerja keras dan dengan cara yang cerdas. Bukan semata-mata mengandalkan "otot", tapi juga mengandalkan "otak". Kerja dengan cara cerdas berarti kita harus kreatif, mencari celah yang ada, memiliki gagasan-gagasan yang cemerlang, dan selalu rajin berinovasi. Hanya dengan cara ini kita akan menjadi sosok yang unggul.

Kerja IkhlAS
Bayangkan jika kita harus bekerja karena terpaksa. Saya kira tidak ada pekerjaan yang lebih berat selain karena dilakukan dengan terpaksa. Pekerjaan yang sebenarnya sangat ringan sekalipun akan menjadi sangat berat kalau dilakukan dengan terpaksa. Sebaliknya, pekerjaan yang sangat berat, dan pekerjaan yang memiliki tekanan paling berat sekalipun, jadi menyenangkan jika kita mengerjakannya dengan penuh cinta. Kita justru menganggap semuanya itu sebagai tantangan bagi kita untuk maju.
Sudahkah kita bekerja dengan ikhlas? Dengan kata lain, sudahkah kita mencintai pekerjaan kita? Jika kita mencintai pekerjaan kita, maka bisa dipastikan kita bakal memiliki kualitas, kinerja, dan produktivitas kerja yang tinggi. Jika kita belum bekerja dengan "ikhlas", maka hanya ada dua pilihan bagi kita. Kita harus mencintai pekerjaan kita tersebut, jika tetap tidak bisa, maka tidak ada pilihan lain kecuali kita memilih mencari pekerjaan lain yang sesuai dengan minat kita.

Kerja TuntAS
Banyak orang mengawali sebuah pekerjaan dengan bagus, sayangnya tidak semua orang yang bisa mengakhirinya dengan bagus pula. Seringkali kita terjebak dengan inkonsistensi-tidak konsisten. Kita berhenti di tengah jalan dan tidak mengerjakannya secara tuntas.
Mengapa bisa berhenti di tengah jalan? Bisa jadi karena kita telah kehabisan "bahan bakar", atau sudah kehilangan semangat dalam bekerja. Kita merasa letih dan merasa tidak mungkin bisa berhasil dalam pekerjaan kita itu. Jika mentalitas dan cara berpikir kita sedemikian kerdil dan miskin, bisa dipastikan kita akan berhenti di tengah jalan dan akhirnya kita tidak pernah sampai kepada tujuan yang hendak kita capai.
Milikilah ketekunan yang kuat sehingga ketika masalah dan tantangan datang, kita tidak mudah berhenti di tengah jalan. Kita akan terus maju dan melangkah, sampai tujuan kita benar-benar tercapai.

Sudahkah Anda memiliki "Kartu AS" dalam pekerjaan Anda?

Baca: APA ITU SUKSES?





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!

Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Jumat, 22 Maret 2013

APA YANG DISIMPAN DI BENAK ANDA?




Di sekitar kita, banyak orang yαηg melakukan berbagai hal dengan cara yαηg aneh..
CONTOH:
Banyak orang yαηg punya album foto, karena kita memang suka memotret. Kita ambil momen-momen bagus dan peristiwa-peristiwa bahagia yαηg akan disimpan sebagai kenangan.

Tapi, apakah kita akan mengambil foto saat melihat hal-hal yαηg buruk atau kejadian-kejadian yαηg menyedihkan?
Umumnya kita selalu
mengambil foto untuk hal-hal yαηg indah bukan?
Yαηg kita taruh di dalam album foto kita adalah momen yαηg bagus dan kenangan yαηg indah.

Namun, ketika menaruhnya ke dalam benak kita, di dalam batin kita, di situ kita malah menaruh banyak sekali kenangan buruk yαηg pernah dialami di masa lalu hidup kita. Bahkan yαηg lebih aneh
lagi, sering membayangkan hal-hal buruk akan terjadi di masa yαηg akan datang.

Sungguh mengherankan, di dalam album foto kita hanya menyimpan kenangan yαηg indah dan bahagia, sedangkan di pikiran kita menaruh banyak gambaran yαηg buruk dan menyedihkan.

Itulah sebabnya, kenapa sebagian dari kita sering merasa kuatir dan takut; mereka tidak bisa menjalani kehidupan yαηg baik, indah, dan menarik...

Baca: BAGAIMANA PIKIRAN BEKERJA?


Berbagilah hal positif, kebaikan, dan kebahagiaan dengan orang lain (apapun bentuknya dan bagaimanapun caranya)... Niscaya, Anda akan mendapatkan kehidupan yαηg lebih baik, indah, dan menarik.





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w

Minggu, 17 Maret 2013

DOA UNTUK MELAWAN KORUPSI!




Yaa... TUHAN, 
semoga ayah-ibuku / 
suami-istriku / 
anakku / 
cucuku/ 
kakek-nenekku/ 
paman-tanteku/ 
saudaraku / 
iparku/ 
sahabatku / 
temanku / 
pacarku / 
pimpinanku / 
rekan sejawatku / 
anak buahku / 
tetanggaku / 
orang yang kukenal..., 
TIDAK KORUPSI! 
Amin

(Ide dari KOMPAS, Minggu, 17 Maret 2013)


Baca: BERBAGI KASIH - MENGUMPULKAN HARTA DI SURGA




Salam Sejahtera & Sukses Selalu!

Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Jumat, 15 Maret 2013

HEBATNYA BERPIKIR POSITIF!




Alfred A. Montapert pernah mengatakan, "Suasana lingkungan yang kita ciptakan sendiri berdasarkan pemikiran, keyakinan, gagasan-gagasan, serta falsafah kita niscaya akan menjadi bentuk kehidupan kita nantinya."
Jika pikiran kita positif, maka lingkungan kita juga akan menjadi baik. Hebat, bukan?

Banyak orang yang menganggap bahwa sebagian orang ditakdirkan terlahir sudah dengan kemampuan berpikir secara positif, dan sebagian lagi dengan cara berpikir yang negatif. Mereka beranggapan bahwa hal ini sudah merupakan suratan nasib yang tak mungkin dapat diubah lagi. Yang benar adalah memang kita masing-masing terlahir dengan memiliki suatu kecenderungan, tetapi, kita sebenarnya mampu membelokkan kecenderungan tersebut ke arah yang kita inginkan. Perlu diingat bahwa berpikir positif adalah sesuatu yang bisa dipelajari oleh siapapun, bagaimanapun keadaan, tabiat, maupun tingkat kecerdasan seseorang.


Berikut ini adalah sepuluh pedoman yang dapat Anda gunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan Anda agar dapat berpikir secara positif:
  1. Bertindak, berjalan, berbicara, dan berpikirlah seperti orang yang sangat Anda kagumi. Kebanyakan orang menunggu dulu hingga mereka merasa yakin, sebelum mereka melakukan sesuatu yang positif. Orang-orang seperti ini akan selalu tertinggal. Sikap akan mengiringi tindakan. Tindakan yang positif akan membentuk pemikiran yang positif, dan pemikiran yang positif akan membentuk sikap yang positif.  Baca: KESEMPATAN YANG HILANG
  2. Tanamkan dalam-dalam pikiran-pikiran positif dan sukses dalam benak Anda. Ketika kita mulai berpikir dengan pola yang positif, dan benar-benar yakin akan sukses, berarti kita sedang memulai persiapan untuk menjadi orang yang sukses. Seorang konglomerat Amerika bernama Andrew Carnegie pernah mengatakan, "Seseorang yang mempunyai kemampuan untuk menguasai benaknya sendiri, dapat memperoleh sesuatu yang lain yang memang pantas ia terima."  Baca: APA YANG DISIMPAN DI BENAK ANDA?
  3. Pancarkanlah sikap baik, perasaan yakin diri, dan tujuan kita. Saat tindakan dan pikiran kita makin menjadi positif, maka dalam diri kita akan terbina suatu perasaan nyaman. Keyakinan kita bertambah, dan dalam diri kita akan mulai timbul perasaan lebih mantap terhadap tujuan-tujuan baik dalam hidup kita. Bilamana hal-hal tersebut terjadi, orang lain akan mulai tertarik pada kita, sebab setiap orang senang pada orang-orang yang positif. Jika sudah demikian, maka kita tinggal menggunakan respon positif orang-orang tersebut untuk meningkatkan hubungan yang positif dan membantu mereka agar semakin menjadi positif lagi.  Baca: MENJADI SEORANG PROFESIONAL
  4. Perlakukanlah setiap orang yang Anda jumpai sebagai orang yang paling penting di dunia. Kita hidup di dunia yang serba cepat. Banyak orang yang bagaikan berpacu dengan waktu, sibuk memusatkan pada diri sendiri dan sering lalai meluangkan waktu untuk orang lain yang mereka jumpai. Jika kita meluangkan sedikit saja waktu kita untuk orang lain yang kita jumpai, serta memberi mereka perhatian penuh dengan cara yang positif, niscaya mereka akan merasa sangat senang. Dengan sikap seperti itu berarti kita telah memberi nilai tambah kepada mereka. Dan sebaliknya, mereka juga pasti akan memberi nilai tambah kepada kita.  Baca: KASIH DAN PEDULI
  5. Usahakan agar semua orang yang Anda temui merasa dibutuhkan, diperlukan, dan dihargai. Semua orang ingin merasa dirinya dibutuhkan, penting, dan dihargai. Itu tentunya merupakan hal yang sangat manusiawi. Jika kita bisa memenuhi kebutuhan orang lain akan hal ini, pasti mereka akan memiliki perasaan positif terhadap diri mereka sendiri serta diri Anda juga. Ralph Waldo Emerson, seorang filsuf serta pujangga Amerika pada abad 19, pernah berkata, "Salah satu contoh saling kompensasi yang paling indah dalam hidup ini ialah kenyataan bahwa tak seorang pun yang akan mencoba membantu orang lain dengan tulus tanpa menolong dirinya sendiri." Keuntungan lain jika kita membuat orang lain merasa penting ialah mereka juga akan membalasnya dengan membuat kita merasa penting juga. Perlakuan yang diterima seseorang merupakan cermin perlakuannya terhadap orang lain.  Baca: JANGAN SOMBONG DAN JANGAN MINDER!
  6. Lihatlah hal-hal yang terbaik dalam diri setiap orang. Sama halnya dengan membuat orang lain merasa dihargai, kita harus selalu berusaha melihat hal-hal terbaik dalam diri setiap orang. Seburuk-buruknya kita pasti ada kebaikannya, dan sebaliknya sebaik-baiknya kita, tentu ada keburukannya. Apa yang Anda cari adalah apa yang Anda lihat. Dengan selalu melihat hal-hal terbaik dalam diri orang lain, maka mereka akan merasa dirinya memang baik. Selanjutnya, pasti mereka akan berusaha untuk menjadi lebih baik lagi. Dari sini, sudah tentu akan tercipta suasana yang positif dan produktif.  Baca: MENCARI YANG SEMPURNA
  7. Jangan ungkapkan kondisi kesehatan Anda kecuali jika Anda sedang dalam kondisi yang baik. Dalam hidup ini hal yang paling cepat membuat orang jadi berpikiran negatif mengenai seseorang adalah kalau orang itu terus menerus mengeluh mengenai kesehatannya. Pada saat pertama atau kedua kalinya, mungkin orang akan menaruh simpati. Tapi setelah itu mereka akan merasa jengkel dan terganggu.  Baca: JADILAH ORANG BIJAK
  8. Carilah yang terbaik dalam setiap gagasan baru yang muncul. Orang-orang yang berpikiran positif selalu mencari ide-ide yang baru. Gagasan-gagasan tersebut akan meningkatkan kemampuan mereka menuju kesuksesan. Banyak orang yang percaya bahwa gagasan-gagasan cemerlang hanya datang dari orang-orang jenius. Padahal sebenarnya untuk menemukan ide-ide itu yang lebih diperlukan adalah sikap dan bukan kecakapan. Orang-orang yang kreatif dan berpikiran luas selalu mencari ide-ide dimana-mana. Dan kalau sudah ditemukan idenya, ia tidak akan langsung menolak sebelum ia meneliti dengan seksama dan mencari kebaikan dari idenya tadi.  Baca: AMBILLAH KEPUTUSAN UNTUK MENCOBA LAGI
  9. Hindari hal-hal yang sepele. Mereka yang berpikiran positif tidak akan membuang waktu dan tenaga hanya untuk hal-hal yang sepele, sebab ini malahan akan membuat mereka menyimpang dari tujuan dan prioritas utama mereka.  Baca: MENJALANI KEHIDUPAN INI, SEDERHANAKANLAH!
  10. Kembangkanlah dalam diri kita mental untuk memberi. Albert Schweitzer, seorang dokter sekaligus misionaris yang bertugas di Afrika pernah berkata, "Tujuan hidup manusia ialah untuk melayani dan menyayangi serta menolong orang lain." Ia berpendapat bahwa sumbangan terbaik yang dapat diberikan seseorang yang berpikiran positif adalah dalam hal memberi kepada orang lain.  Baca: BERILAH MAKA ANDA AKAN MENERIMA!
Baca: STOP BERPIKIR NEGATIF!





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w

Selasa, 12 Maret 2013

BAGAIMANA PIKIRAN BEKERJA?




“Hidup Anda merupakan cerminan dari apa yang Anda yakini di dalam batin. Dan apa yang Anda yakini di dalam batin, akan berada di bawah kontrol Anda,” ucap Rhonda Byrne, penulis buku The Secret.

Menurutnya, kita akan menarik segala sesuatu berdasarkan apa yang kita yakini. Setiap keadaan yang kita tarik dan kita alami, semua berasal dari apa yang ada di dalam batin kita sendiri.
Pikiran adalah bentuk energi paling kuat di alam semesta. Kekuatan dari pikiran dapat membuat hidup Anda menjadi beragam. Tidak ada yang dapat terjadi dalam hidup Anda jika Anda tidak memikirkannya terlebih dahulu. 

Pertimbangkan fakta ini: Anda dapat mengendalikan hidup Anda, lebih dari 
yang Anda bayangkan. Kemudian, Anda secara mudah dapat mengendalikan pikiran Anda dan mengarahkannya untuk mencapai tujuan-tujuan Anda.
Pikiran adalah kekuatan dibalik segala peristiwa baik di bumi maupun alam semesta. Kekuatan pikiran, seringkali melampaui keterbatasan fisik tubuh manusia. Ini adalah sumber yang tidak terlihat yang selalu memancarkan energi dinamis, dan mempengaruhi segala aspek dalam hidup Anda. Kreativitas, rasa humor, kepercayaan diri atau citra diri Anda, semua berasal dari kekuatan pikiran. Luar biasanya, apa yang Anda sebut sebagai kenyataan dalam hidup, semuanya hanyalah “kenyataan” menurut gambaran pikiran Anda sendiri.
Singkatnya, Anda adalah apa yang Anda pikirkan. Jika Anda berpikir Anda tidak cukup baik, maka Anda tidak akan merasa baik. Jika Anda berpikir Anda tidak akan mampu, tidak berbakat, tidak punya modal untuk memulai usaha, maka itulah yang pasti terjadi. Dan berlaku pula kebalikannya. Ini bisa kita buktikan dari kisah orang-orang sukses dunia. Mereka yang berhasil mengukir prestasi, pasti memiliki keyakinan sukses. Warren Buffet, legenda raja saham, bahkan pernah menyebut, “Saya selalu berpikir saya akan kaya. Dan tidak semenit pun meragukannya.” Dan, kenyataan itulah yang terjadi padanya.


PIKIRAN DAN HUKUM TARIK MENARIK
Jika pikiran Anda positif, maka pikiran akan mentransmisikan kekuatan untuk membawa hal-hal positif ke dalam hidup Anda. Apa pun yang dapat Anda pikirkan — termasuk kesuksesan, kehormatan, uang, atau cinta — semuanya bisa menjadi milik Anda. Yang harus Anda lakukan adalah bertanya dan memusatkan pikiran Anda pada tujuan.
Di sisi lain, jika pikiran Anda secara konsisten negatif, maka Anda pun akan menarik hasil negatif ke dalam hidup Anda. Kalau Anda pernah bertanya-tanya, mengapa hanya hal-hal buruk yang terjadi? Mengapa Anda sering menemui ketidakberuntungan? Itu semua akibat dari kekuatan pikiran Anda sendiri. Bisa jadi tanpa sadar, Anda selalu lebih berfokus pada hal yang negatif daripada yang positif.
Kabar baiknya, itu semua bisa diubah. Anda dapat memiliki hal-hal yang Anda inginkan. Anda dapat memiliki kehidupan impian Anda. Yang perlu Anda lakukan hanyalah, memanfaatkan kekuatan pikiran Anda dan menggunakannya untuk menciptakan keuntungan.

Karena itu, camkan baik-baik dalam pikiran: Anda telah memiliki energi paling kuat yang  berlimpah yang ada di alam semesta, yaitu pikiran. Terlepas Anda menyadarinya atau tidak, Anda sendirilah yang menarik semua hal yang datang ke dalam hidup Anda saat ini. Hal ini menAndakan bahwa nasib Anda sepenuhnya berada di tangan Anda sendiri. Jadi, kenapa Anda tidak segera mengubah nasib Anda? Caranya? Mulailah dengan memikirkan hal-halmenarik dalam hidup Anda, yaitu semua hal yang baik, positif dan memperkaya.
Dunia fisik mengikuti dunia metafisik. Apa pun yang dimasukkan ke dalam pikiran akan membuat yang metafisik menjelma ke dalam bentuk fisik. Sebagaimana Anda, air, dan akar tanaman. Meskipun Anda tidak dapat melihat proses kerjanya, tetapi mereka bekerja. Dan dari situlah tanaman memperoleh nutrisi yang diperlukannya untuk tumbuh. Sehingga setiap usaha Anda menyiram dan merawat tanaman, meski tak terlihat, telah membuat tanaman tumbuh dan berkembang. Sehingga Anda dapat melihat tanaman tersebut tumbuh dengan indah. Yang dapat Anda lihat adalah efek dari perawatan dan pemeliharaan tanaman.
Cara yang persis sama dengan kerja pikiran. Anda tidak dapat melihatnya, tetapi Anda dapat melihat efek dari kekuatan pikiran melalui hal-hal yang berhasil ditarik ke dalam hidup Anda. Jika Anda ingin memiliki hal-hal yang baik dalam hidup Anda, Anda harus memberi makanan ke dalam pikiran, hal-hal yang baik pula. Pikiran tentang kesehatan, kebahagiaan, cinta, kemakmuran, dan kesuksesan adalah hal baik yang akan menjelma menjadi nyata.

MELATIH PIKIRAN
Sadarilah bahwa Anda menciptakan hidup Anda dari dalam ke luar. Karena itu, usahakan setiap hari Anda selalu meluangkan waktu untuk diri sendiri. Gunakan waktu tersebut untuk merenungkan kehidupan Anda dan untuk menghargai hal-hal besar yang sudah ada. Rencanakan dengan bijak target masa depan Anda. Bermeditasilah dan bersihkan pikiran Anda dari semua pikiran yang tidak perlu, sehingga Anda dapat berfokus pada apa yang Anda inginkan bukan yang Anda khawatirkan. Dengan begitu, Anda akan menjadi lebih produktif dan memiliki lebih banyak ide. Dan dengan cara itu pula, Anda telah menghormati diri sendiri sekaligus memperkuat citra diri Anda.  Baca: BERPIKIR BENAR DAN BERTINDAK BENAR

PERHATIKAN PIKIRAN ANDA
Jika ada pikiran negatif yang melintas, segera hentikan. Anda secara sadar dapat memilih sebuah pikiran yang lebih baik, lalu kembali fokus pada pikiran yang baru. Bisa jadi berpikir negatif sudah telanjur menjadi kebiasaan lama, akibat pengaruh masyarakat di sekitar Anda. Itu tak menjadi soal, karena Anda dapat mengubah kebiasaan tersebut dengan relatif cepat jika Anda memiliki keinginan kuat. Cukup dengan sadar memilih pikiran yang baru, pada saat pikiran negatif datang - Anda akan terkejut - karena dengan cepat kebiasaan berpikir positif sudah menggantikan kebiasaan lama Anda.  Baca: AJAIBNYA KEKUATAN PIKIRAN

VISUALISASIKAN
Lihat diri Anda sendiri seakan-akan telah memiliki semua yang ingin Anda capai. Ini membantu Anda untuk tetap fokus dan berada di jalur tepat menuju tujuan. Hampir semua olahragawan ternama mengisahkan, bahwa mereka selalu melakukan visualisasi atau imajinasi di sela-sela latihan. Karena, tubuh tidak bisa membedakan antara sebuah peristiwa yang benar-benar nyata, atau hanya simulasi dalam pikiran Anda.  Baca: VISI MASA DEPAN

BERSYUKUR DAN JANGAN KUATIR
Lihatlah di sekeliling Anda. Ada begitu banyak hal indah, salah satu di antaranya adalah Anda! Anda adalah seorang individu yang luar biasa terlepas dari situasi Anda saat ini. Jika Anda mungkin saat ini sedang menghadapi keadaan tersulit, jangan khawatir, karena itu dimaksudkan untuk mempersiapkan diri Anda agar berhasil mencapai tujuan-tujuan Anda kelak. Oleh karena itu selalu ingat target Anda, dan jangan biarkan semua itu hilang sebelum Anda berhasil meraihnya.  Baca: KENAPA HARUS BERSYUKUR?

Untuk mengakhiri artikel ini, saya ingin menyampaikan sebuah kutipan: “Merenungkan dengan baik, adalah bijaksana; Membuat rencana, lebih bijaksana; melaksanakannya dengan baik, adalah yang paling bijaksana dan sekaligus yang paling baik.”
Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya ajak Anda untuk merenungkan, merencanakan sekaligus melaksanakan perubahan. Terutama dalam melatih dan mengembangkan kebiasaan berpikir positif, karena nyatanya lebih mendekatkan kita pada segala kebaikan.

Baca: HEBATNYA BERPIKIR POSITIF!





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Jumat, 08 Maret 2013

BAGAIMANA MENGHILANGKAN RASA KUATIR?





Anda perlu mengetahui bagaimana untuk berhenti merasa khawatir jika Anda ingin hidup penuh kebahagiaan. Mengapa? Karena perasaan khawatir tidak membuat Anda bertindak dengan benar. Perasaan khawatir tidak akan membantu Anda untuk mendapatkan hidup yang lebih baik. Perasaan khawatir tidak akan membuat Anda merasa lebih baik dan berenergi. Sebaliknya akan membuat keceriaan dan produktivitas Anda berkurang.

Berikut ini adalah beberapa cara yang akan membantu Anda berhenti untuk merasa khawatir:


1. Fokuslah pada apa yang bisa Anda kendalikan.

Memikirkan hal-hal yang tidak dapat Anda kendalikan akan menambah beban yang tidak diperlukan untuk otak Anda. Sebagai contoh, mengapa Anda harus khawatir terhadap situasi perekonomian yang sedang menurun? Tidak ada yang dapat Anda lakukan kecuali Anda adalah orang kunci di pemerintahan. Tidak peduli seberapa kuat Anda memikirkan situasi perekonomian, tidak ada yang akan berubah. Jadi, daripada Anda memikirkan tentang hal tersebut, fokuslah pada hal-hal yang dapat Anda kendalikan, misalnya : membangun jaringan pertemanan atau meningkatkan kemampuan pribadi Anda (self development) – Dengan membaca dan menerapkan artikel-artikel dari AkuInginSukses.com akan meningkatkan kemampuan pribadi Anda.


2. Gunakan imajinasi Anda secara positif.

“Kekhawatiran adalah penyalahgunaan imajinasi”
– Dan Zadra –

Manusia dikarunia oleh Tuhan kemampuan untuk berimajinasi. Namun imajinasi ini seperti mata pisau, ia dapat sangat berguna, namun dapat juga mencelakai kita. Imajinasi dapat Anda gunakan untuk bermimpi hal-hal yang besar dan menjaga motivasi Anda tetap tinggi, namun imajinasi juga dapat membuat kita demotivasi. Orang-orang sering khawatir terhadap sesuatu sebab mereka mengisi imajinasinya dengan hal-hal buruk yang mungkin terjadi menimpa mereka. Pada kenyataannya, hal-hal tersebut tidak seburuk seperti yang mereka bayangkan, hanya karena mereka membayangkan terlalu berlebihan dan negatif terhadap hal-hal itu.


3. Berharaplah hal-hal baik dan indah yang terjadi.

“Jangan mengantisipasi masalah atau khawatir terhadap hal-hal yang mungkin tidak akan pernah terjadi. Tetaplah di jalan yang terang.”
– Benjamin Franklin –

Bukan saja Anda menggunakan imajinasi Anda secara positif, namun Anda juga harus mengharapkan hal-hal baik dan indah yang terjadi dalam hidup Anda. Daripada Anda membayangkan suatu kegagalan, lebih baik Anda membayangkan kesuksesan. Daripada Anda membayangkan orang-orang membenci Anda, lebih baik membayangkan orang-orang menyukai Anda. Namun perlu diingat, Anda tetap perlu realistis tentu saja, misalkan jangan mengharapkan Anda tiba-tiba mendapatkan hadiah undian milyaran rupiah.


4. Menerima tanggung jawab.

Anda mungkin pernah berbuat kesalahan di masa lampau dan hingga kini Anda khawatir terhadap konsekuensi-konsekuensinya. Dalam kasus ini, solusinya adalah tetap menerima tanggung jawab yang dipercayakan kepada Anda. Jangan biarkan kekhawatiran menarik Anda untuk jatuh. Terimalah tanggung jawab dan bergeraklah maju. Anda masih memiliki banyak hal-hal besar menanti Anda di depan.


5. Berterima kasihlah.

Lebih mudah untuk fokus pada sedikit hal yang mungkin keliru dibanding melupakan banyak hal yang sudah berjalan dengan baik. Itulah mengapa memiliki sikap berterima kasih sangatlah penting, karena akan membuat Anda menyadari bahwa untuk satu hal yang keliru, Anda masih memiliki banyak hal lain yang telah berjalan dengan baik. Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih dapat makan 2-3 kali sehari bahkan lebih? Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih memiliki tempat untuk berteduh? Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih dapat mengecap bangku pendidikan? Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih dapat berinternet dan membaca artikel ini? Dan masih banyak lagi hal-hal yang Anda dapat berterima kasih.


6. Berlarilah di lintasan Anda sendiri.

Berhentilah membandingkan diri Anda dengan orang lain, karena hanya akan menguras energi dan mental Anda. Anda memiliki perlombaan Anda sendiri yang harus Anda menangkan. Daripada selalu membandingkan diri Anda dengan orang lain, lebih baik fokus melakukan hal-hal terbaik yang dapat Anda lakukan.


7. Sederhanakan hidup Anda.

Semakin sederhana hidup Anda, semakin sedikit hal-hal yang perlu Anda khawatirkan. Jadi daripada Anda melakukan banyak hal dalam hidup Anda, lebih baik memfokuskan pada hal-hal yang memberi Anda lebih banyak keuntungan, entah itu waktu, uang ataupun tenaga. Temukan tujuan-tujuan dalam hidup Anda dan gunakan skala prioritas/hal-hal penting yang perlu Anda fokus.


8. Miliki keyakinan.

Mengulang lagi apa yang telah saya katakan diatas, Anda harus fokus pada hal-hal yang dapat Anda kendalikan. Jadi bagaimana dengan hal-hal yang tidak dapat Anda kendalikan? Apa yang dapat kita lakukan untuk menghilangkan segala kekhawatiran terhadap hal tersebut? Jawabannya disini adalah Keyakinan! Anda harus percaya bahwa sesuatu akan kembali baik pada akhirnya, tidak peduli seberapa buruk keadaannya saat ini. Memiliki keyakinan akan menghilangkan banyak kekhawatiran di dalam hidup Anda dan hal itu tentu saja akan memberikan ketenangan dan kedamaian.

Baca: MERAIH SUKSES SECARA SADAR





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!

Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Kamis, 07 Maret 2013

TAKE ACTION!






“Cara, peraturan, dan kemampuan sering dapat mengalahkan musuh. Sebenarnya yang selalu membuat mereka menang karena mereka lebih dulu mengetahui informasi mengenai situasi.” ~ Sun Tzu’s The Art of War

“Lebih cepat lebih baik”. Bertindak cepat di bidang apapun akan memberikan kita kemenangan. Anehnya, kita sering menutup jalur-jalur sukses kita sendiri dengan bertindak sangat lambat. Lambat berpikir, lambat belajar, lambat mencari, lambat merebut peluang dan sebagainya. Sehingga kita sendiri hanya melongo karena didahului oleh orang lain. Kata-kata “andai saja” pun kerap terucapkan di samping mencari-cari alasan pembenaran untuk tindakannya yang lambat itu sebagai pelipur lara.

Ada kisah dari negeri tirai bambu yang bisa kita adopsi untuk kita terapkan dalam menjalani usaha-usaha kita di bidang apapun. Konon pada jaman Northern Wei, tersebutlah laki-laki bernama Liu Bao. Dia adalah seorang pedagang daging di pasar tradisional. Usahanya sangat menguntungkan sehingga ia bisa menyimpan uangnya untuk memperluas lagi usahanya. Sadar bahwa kemajuan didapat dengan kecepatan informasi maka suatu hari ia membangun kantor pusat informasi di tengah kota. Sehingga ia akan sangat mudah dan cepat memperoleh informasi pasar yang dibutuhkan. Ia akan segera mengetahui dengan cepat daerah mana yang membutuhkan padi karena kekeringan, maka ia mengirim padi. Demikian juga dengan daerah yang membutuhkan peralatan pertanian pasca banjir, ia pun membeli peralatan pertanian dengan harga murah di daerah lain kemudian menjualnya dengan harga tinggi di daerah yang sangat membutuhkan. Demikian seterusnya. Kecepatan informasi bisnis dan efisiensi manajemen sangat membantunya mendapatkan kekayaan dengan sangat cepat. Ia membeli beberapa properti dan menjualnya kembali dengan harga tinggi. Liu Bao pun menjadi sangat kaya raya.

Jadi, kecepatan informasi apalagi kita kini hidup di era informasi akan sangat menentukan berkembang tidaknya usaha kita. Tidak ada kata terlambat. Mungkin selama ini kita terlalu lambat untuk bergerak karena ketakutan kita akan kegagalan atau keragu-raguan. Kita boleh saja takut dan ragu-ragu tetapi jangan sampai ketakutan dan keraguan itu membuat kita tidak bertindak sama sekali. Sebenarnya selama kita bertindak, kita tidak bisa disebut gagal meskipun hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Tetapi jika kita tidak bertindak sama sekali, sudah pasti kita gagal.

Selama kita bertindak, jika hasilnya masih nihil, kita tentu akan memperoleh pengalaman yang akan kita jadikan pembelajaran ke depan. Kita tentu akan menganalisa ulang apakah cara yang kita tempuh itu kurang tepat, sehingga kita akan mencari lagi cara lain untuk mencapai tujuan kita. Dengan demikian “kegagalan” akan menjadi kata yang tidak penting dalam kehidupan kita jika kita menganggap kegagalan itu “tidak ada” selama kita bertindak. Dan “kegagalan” akan menjadi kata terpenting dalam kehidupan kita jika kegagalan itu kita jadikan ajang pembelajaran. Tentu, bertindak saja belum cukup jika kita tidak cepat dalam melakukannya. Apalagi informasi akan peluang yang sudah kita dapatkan akan sia-sia jika kita tidak bertindak cepat. Lebih cepat memang lebih baik. Masalah bisa belakangan untuk kita analisa ulang…

Baca: JANGAN MENYERAH!






Salam Sejahtera & Sukses Selalu!

Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan