Kamis, 26 April 2012

HIDUP PENUH KEBAIKAN DAN KEDAMAIAN




Mari kita jalani hidup ini dengan penuh kebaikan dan kedamaian...

Jangan pernah mempermasalahkan agama orang lain.

Hormati pandangan orang lain dan mintalah mereka untuk menghormati pandanganmu juga.
Cintai hidupmu, sempurnakan hidupmu dan jadikan semua hal dalam hidupmu indah.
Layani orang yang kamu sayangi dan bantulah orang-orang disekitarmu yang membutuhkannya.
Jangan menjadi seperti mereka yang egois, iri, rakus, hatinya dipenuhi oleh kebencian dan rasa dendam.
Perbaiki setiap kekurangan dan kesalahan yang kita perbuat serta maafkan dan lupakanlah kesalahan orang lain.
Miliki sikap positif, yakin dan percaya diri, sabar, tabah dan tekun serta berani menghadapi tantangan.

Siap akan semua dan segala resiko & konsekuensi dari setiap keputusan dan pilihan.
Mintalah kepada Tuhan agar selalu memberi kesehatan, bimbingan, petunjuk dan perlindungan serta berkat-Nya...


Baca: LEBIH BAIK MEMBERI





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Jumat, 20 April 2012

CARA MEMULAI BISNIS TANPA MODAL




Tidak ada orang yang bercita-cita untuk bekerja keras seumur hidupnya, tetapi kenyataan seperti itu mungkin saja terjadi pada diri kita. Buktinya banyak masyarakat kita di usia pensiun masih HARUS terus bekerja. Hal itu dimungkinkan terjadi karena sekalipun sudah pensiun dari pekerjaan, tetapi tidak mungkin kita pensiun dari kebutuhan hidup. Kalaupun tidak bekerja lagi, lantas apa cara yang biasanya orang pilih dalam mempersiapkan dana untuk hari tuanya...?

MANA YANG ANDA PILIH?

1) Di masa mudanya mereka bekerja keras untuk mendapatkan penghasilan lebih dan berusaha keras menabung tahun demi tahun dengan suku bunga yang tidak seberapa...!?
Namun pada saat memasuki kehidupan di masa pensiun, harga kebutuhan hidup waktu demi waktu meningkat terus, sehingga sering kali membuat tabungan kita tersedot dan mengalami kemerosotan yang cukup tajam bahkan amblas!

2) Bergantung kepada orang lain, misalnya anak.
Seandainya Anda adalah seorang anak yang sudah bekeluarga dan memiliki cukup banyak tanggungan, maka otomatis tanggungan Anda akan bertambah, yaitu orang tua Anda. Bagi sebagian orang, ini merupakan suatu beban tambahan yang menjadi masalah yang HARUS ditelan bulat-bulat. Bukannya mendapatkan warisan kesejahteraan melainkan "warisan beban hidup". Anda HARUS bekerja lebih keras lagi. Jika Anda sebagai orang tua, walaupun perasaan tidak nyaman, tapi apa boleh buat...?!

3) Bergantung kepada pemerintah.
Ini bukan hal yang enak untuk dirasakan, karena kita telah dikategorikan kaum miskin. Sayangnya negara kita bukan Amerika atau Eropa, dimana pemerintah memberikan Tunjangan Kesejahteraan yang memadai.

4) Belajar dan membangun bisnis untuk masa tua Anda...
Naahhh..., alasan kenapa orang berbisnis adalah agar memiliki hidup sejahtera sampai tua. Selain itu kita tidak mungkin kerja seumur hidup!!! Sekalipun suatu saat Anda tidak bekerja lagi, namun bisnis Anda tetap bekerja untuk kesejahteraan Anda. Uang dan waktu tidak menjadi masalah lagi.
Itulah dambaan setiap orang!
Menarik bukan?
Pertanyaannya, apakah Anda sudah memiliki bisnis?
Putuskanlah untuk memiliki bisnis sekarang juga, mulailah bisnis, ACTION!


Berikut ini gambaran sebuah peluang bisnis untuk Anda!

Anda pernah membaca iklan yang kurang lebih tulisannya seperti di bawah ini...???

Hadirilah SEMINAR GRATIS !
"Cara Hebat dan Mudah Menjadi Kaya melalui Bisnis Properti".
Rabu, Jam: 13.30 WIB




Apakah Anda tertarik? Tahukah yang membuat saya tertarik? Tulisannya yang bombastis? Bukan!
Banyak koq iklan yang seperti itu di koran, tabloid dan majalah. Yang membuat saya tertarik adalah hari dan jam penyelenggaraan seminarnya, yaitu hari Rabu, jam 13.30 WIB. Memangnya kenapa kalau Rabu, jam 13.30 WIB?
Jelas gak biasa dong, hari Rabu kan hari kerja? Dan jam 13.30 juga adalah jam kerja?
Naahhh..., kalau seminar itu diadakan pada hari dan jam seperti itu, bisa dipastikan sasarannya tentu bukan untuk para pekerja kantoran. Lhoo..., terus siapa? Hari dan jam segitu, siapa lagi yang paling pas untuk bisa datang kecuali para ibu rumah tangga atau para pria/wanita yang tidak kerja kantoran?
Sekarang, mungkin Anda heran, bagaimana kita bisa menjadi kaya dengan cara yang hebat dan mudah?
Jawabannya adalah menjadi Broker Properti. Kalau di Indonesia-kan sih disebut: MAKELAR PROPERTI. Tapi kita sebut saja Broker Properti, lebih familiar.
Cara menjadi Broker Properti di sini adalah dengan bergabung pada sebuah Kantor Broker Properti atau independen.


APA SIH KEHEBATANNYA MENJADI BROKER PROPERTI...???

Relatif Tanpa Modal
Anda pernah tahu berapa modal yang dibutuhkan untuk membuat sebuah toko roti? Sekitar Rp 75 juta. Kalau buka toko kelontong: Rp 100 juta - 150 juta (belon termasuk sewa tempat/ruko nya lhoo...). Nahh..., sekarang berapa kira-kira modal yang Anda butuhkan untuk menjadi seorang Broker Properti? Pada beberapa kantor mungkin gak perlu modal. Tapi di beberapa kantor lain, ada yang mensyaratkan sedikit investasi awal untuk training dan keperluan kantor, yaitu sekitar Rp 1-2 juta. Tidak mahal jika dibandingkan dengan modal yang dibutuhkan untuk buka toko roti atau toko kelontong.
Meski Anda bukan pemilik usaha ini, tapi profesi Anda sebagai seorang profesional. Jadi kekayaan ilmu sebagai broker jauh lebih mahal dibandingkan dengan pemilik toko-toko tersebut.

Tidak Terikat oleh Waktu
Pernah gak membayangkan kalau Anda bisa masuk dan pulang kantor kapan saja? Bahkan dengan kebebasan untuk bisa masuk kantor kapan saja kita perlu dan kapan saja kita butuh? Nahh..., ini enaknya jadi Broker Properti. Pada bisnis ini, Anda tidak akan pernah terikat oleh waktu. Memang sih pada beberapa kantor broker, Anda mendapat jatah waktu piket untuk sekadar jaga kantor. Tapi itu juga gak mutlak koq, gak mau juga gak masalah. Yang penting dari bisnis ini adalah produktivitas kita untuk mendapatkan barang jualan, dalam hal ini berarti properti yang akan dijual seperti tanah, rumah, ruko atau apartement. Selain barang jualan, kita juga harus mendapatkan pembeli. Nahh..., kalau kedua hal itu bisa kita lakukan, gak ke kantor juga gak masalah koq! Jadi kalau kita mau kerja sambil tetap bisa antar-jemput anak ke sekolah, tetap bisa nonton gosip atau telenovela, dan gak akan kena macet di pagi dan siang atau sore hari, maka menjadi Broker Properti adalah pekerjaan yang pas untuk Anda.

Penghasilan yang Adil dan Tinggi
Pernah gak ngerasain sudah kerja berat tapi gaji koq gak nambah-nambah? Malah kadang merasa rugi karena temen yang kerjaannya lebih gak jelas koq bisa dapat gaji, lebih tinggi lagi! Gak adil kan rasanya...?! Nahh..., di bisnis ini gak seperti itu lhoo... Memang sebagai seorang Broker Properti, di atas kita pasti ada seorang leader atau senior. Tapi mereka biasanya tidak mendapatkan gaji dari pendapatan kita. Kecuali kalau Anda meminta bantuan mereka atau mendapatkan prospek yang mereka pegang.
Sekarang, berapa sih kira-kira penghasilan seorang Broker Properti? Di bisnis ini biasanya penerimaan yang didapat adalah berdasarkan persentase/komisi. Pada beberapa kantor, komisi diperoleh dari penjual. Tapi ada juga broker yang mensyaratkan agar pembeli juga memberikan komisi. Apa gak asyik tuh bisa dapat dari dua belah  pihak? Memang berapa besar sih komisinya? Rata-rata sekitar 1.5% - 3% dari harga transaksi. Makin besar harga properti yang terjual mungkin bisa makin kecil prosentase komisinya. Jadi kecil dong?
Gak juga. Kalau Anda bisa menjual rumah seharga Rp 1,5 miliar, komisi 1% saja yang Anda dapatkan adalah sebesar Rp 15 juta. Bayangkan kalau Anda berhasil menjual rumah yang ditawarkan dengan harga Rp 5 miliar. Wuihh..., sangat menggiurkan kan!?

Banyak Relasi
Pekerjaan ini juga tepat untuk mereka yang senang bergaul dan bersosialisasi. Pada intinya pekerjaan ini hanya butuh banyak teman dan relasi. Makin banyak teman dan relasi maka makin mudah pekerjaan ini dilakukan. Adanya kekuatan relasi juga membuat Anda dapat dengan mudah berperan sebagai penghubung antara pihak pembeli dan penjual. Bahkan banyaknya relasi dapat membuat Anda bisa mendapatkan komisi tanpa harus menjadi broker. Lhoo..., koq bisa? Caranya: kalau teman Anda memiliki prospek yang ingin menjual rumah dan Anda memiliki prospek yang ingin membeli rumah yang kriterianya sesuai dengan kriteria penjual maka komisi yang diterima oleh teman Anda akan dibagi dua. Begitu pula sebaliknya. Gimana, asik kan? Dimana lagi cuma dengan modal berteman/punya banyak relasi kita bisa dapat uang? Ya gak?  
Nahh..., bekerja sebagai Broker Properti memang kayanya gampang dan menyenangkan. Tapi seperti juga pekerjaan-pekerjaan lainnya, profesi ini juga menuntut kita untuk tetap bekerja keras dan berdisiplin tinggi. Mengingat penghasilan yang berupa komisi, maka makin banyak penjualan yang dilakukan akan makin tinggi pula komisi yang kita peroleh.
Jadi, kenapa Anda tidak mencoba untuk memulainya sekarang...???

Baca: APA PILIHAN HIDUP ANDA?






Untuk informasi lebih lanjut hubungi:


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Rabu, 18 April 2012

3 HAL YANG MEMBETUK KARAKTER ANDA...





Ada 3 hal yang membentuk karakter seseorang:
1) Komitmen
2) Ketulusan
3) Usaha keras

Banyak dari kita yang suka melanggar KOMITMEN!
Apa yang ada dihati, pikiran dan dikatakan tidak sesuai dengan yang dilakukannya, gak nyambung...

Tidak sedikit di antara kita yang sikap, perkataan dan perbuatannya melulu demi keuntungan pribadi/kelompoknya, hanya membohongi, membodohi dan memanfaatkan orang lain saja, tidak dilandasi oleh niat baik, KASIH YANG TULUS...

Dan sebagian besar dari kita adalah PEMALAS!
Mau kerja sedikit dan nyari yang gampang, tapi pengennya banyak...
Weleh...welehh...weleehhh... 

Kita tidak akan pernah bisa selamanya menjadi "aktor/aktris" yang memanipulasi situasi & kondisi, cepat atau lambat namun pasti, WAKTU yang akhirnya akan menjunjukkan dan membuktikan, siapa diri kita yang sesungguhnya?

Mari kita terus berusaha keras untuk menjadi pribadi yang lebih baik, semakin dewasa dan bijaksana..., sehingga hidup ini bisa kita isi agar bermanfaat dan membantu orang-orang yang membutuhkannya dlm bentuk apa pun yang mau kita berikan dan dengan cara bagaimana pun yang mampu kita lakukan dengan tulus dan kasih...

Baca: BAGAIMANA KARAKTER DIRI ANDA?





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Minggu, 15 April 2012

YANG PALING BERHARGA...




Jika ada sesuatu yang sangat berharga, maka itu adalah WAKTU!

Siapapun orangnya, tidak akan pernah bisa mengulang setiap waktu yang sudah terlewatkan. 
Tidak peduli seberapa kaya orang itu, seberapa penting jabatannya, seberapa besar kekuasaannya, waktu tidak bisa diajak kompromi. 
Ia akan terus berjalan. 
Tidak peduli apakah orang-orang mampu melewatinya dengan menyenangkan, atau sebaliknya.
Setiap orang, dimana pun ia berada, hanya memiliki waktu 24 jam saja dalam sehari. 
Tidak ada yang mendapatkan lebih, meski hanya satu menit bahkan satu detik pun. 
Semua sama. Tidak kurang, dan tidak lebih!

Jika kemudian waktu bisa terulang, tentu kita semua mengharap melakukan hal-hal yang baik saja. 
Memperbaiki kesalahan yang pernah kita lakukan. 
Sayangnya, waktu memang tidak akan pernah bisa terulang.
Karenanya waktu adalah harta tak ternilai, waktu adalah kesempatan, waktu adalah hidup. Orang yang menghargai waktu menghargai hidup. 
Orang yang menyia-nyiakan waktu menyia-nyiakan hidupnya...

Untuk mencapai segala macam yang terbaik, memang selalu dibutuhkan proses "trial and error", mencoba dan gagal. 
Oleh karena itu, jika kemarin atau hari ini Anda melakukan kesalahan, carilah kesempatan untuk memperbaikinya. 
Jika kita salah mengambil keputusan dan gagal melakukan sesuatu hal, bukan berarti itu akhir dari segalanya... 
Belajarlah dari kesalahan, dan berusahalah untuk tidak mengulanginya. 
Belajarlah memaafkan diri sendiri dan memaafkan orang lain, karena tidak ada manusia yang sempurna! 
Yang lalu biarlah berlalu, dan jadikan sebagai pengalaman hidup. 
Bagaimana pun diri Anda di masa lalu, itu tidaklah penting. 
Yang jauh lebih penting adalah bagaimana diri Anda di masa depan!







Salam Sejahtera & Sukses Selalu!




Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Sabtu, 07 April 2012

KESALAHAN ANDA!






"Jika Anda terlahir dalam kemiskinan itu bukanlah kesalahan Anda, 

tapi jika Anda mati dalam kemiskinan itu adalah kesalahan Anda."

(Bill Gates)

Andaikan kehidupan ini sebuah buku, Tuhan yang menyediakan penanya (takdir), tetapi Anda lah penulisnya (nasib)...
Kita tidak bisa milih terlahir sebagai pria/wanita? Anak siapa? Lahir dimana? Dalam situasi dan kondisi bagaimana?
INI ADALAH KUASA TUHAN!

Yang bisa kita lakukan adalah membuat keputusan dan menentukan pilihan mau mengisi kehidupan ini seperti apa?

Menjalani hidup dengan cara bagaimana?
Arah hidup kita kemana dan ingin sampai dimαnα?

KEPUTUSAN & PILIHAN INI SEPENUHNYA ADALAH HAK ANDA!


Baca: BAGAIMANA MEMBUAT MIMPI MENJADI NYATA?




Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan

Jumat, 06 April 2012

NILAI YANG ADA DI DALAM DIRI ANDA






Suatu hari, seorang motivator terkenal membuka seminarnya dengan cara unik...


Sambil memegang uang pecahan US$ 100, ia bertanya kepada hadirin, “Siapa yang mau uang ini?”

Tampak banyak tangan diacungkan, pertanda banyak yang minat.

“Saya akan berikan uang ini kepada salah satu dari Anda sekalian, tapi sebelumnya perkenankanlah saya melakukan ini.”

Ia berdiri mendekati hadirin.

Uang itu diremas-remas dengan tangannya sampai berlipat-lipat.

Lalu bertanya lagi, “Siapa yang masih mau uang ini?”

Jumlah tangan yang teracung tak berkurang.

“Baiklah, apa jadinya bila saya melakukan ini?”, ujarnya sambil menjatuhkan uang ke lantai dan menginjak-injaknya dengan sepatunya.

Meski masih utuh, kini uang itu jadi amat kotor dan tak mulus lagi.

“Naahhh..., apakah sekarang masih ada yang berminat?”

Tangan-tangan yang mengacung masih tetap banyak.

“Hadirin sekalian, Anda baru saja mendapatkan sebuah pelajaran penting. Apa pun yang terjadi dengan uang ini, Anda masih berminat karena apa yang saya lakukan tidak akan mengurangi nilainya. Biarpun lecek dan kotor, uang ini tetap bernilai 100 dolar.”




Di sepanjang kehidupan ini, kita pernah beberapa kali terjatuh, terkoyak, dan berlepotan kotoran akibat kekurangan dan kesalahan dari keputusan dan pilihan hidup yang kita buat, serta situasi sulit yang menerpa kita.

Dalam kondisi seperti itu, kita merasa tak berarti dan putus asa. Padahal apa pun yang telah dan akan terjadi, Anda tidak pernah kehilangan nilai di mata mereka yang mencintai Anda.

Jadi, setiap kali merasa diri tak berharga, ingatlah akan selembar uang 100 dolar tersebut.

Jangan pernah lupa, Anda adalah SPESIAL dan terlahir untuk menjadi seorang PEMENANG!

Baca: ANDA DILAHIRKAN UNTUK MENJADI PEMENANG!

DALAM HIDUP INI, YANG PALING PENTING ADALAH NILAI YANG ADA DI DALAM DIRI ANDA!


Baca: EVALUASI DIRI





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan