Berpikir positif adalah sumber kekuatan dan sumber kebebasan. Disebut sumber
kekuatan karena ia membantu kita untuk memikirkan solusi dampai mendapatkannya.
Dengan begitu kita bertambah mahir, percaya, dan kuat. Disebut sumber kebebasan
karena dengannya kita akan terbebas dari penderitaan kungkungan pikiran negative
serta pengaruhnya pada fisik.
Adapun beberapa pikiran positif adalah sebagai berikut:
Berpikir Positif untuk Menguatkan Cara Pandang
Berpikir positif semacam ini digunakan seseorang untuk mengukuhkan cara
pandangnya tentang sesuatu. Dengan demikian, ia akan merasa pandangannya benar
walau hasilnya negatif. Contoh cara berpikir positif untuk menguatkan pendapat
adalah cara berpikir Roger Panster, juara dunia lari serratus meter, yang
mendengar pendapat seorang komentator bahwa mahkluk apapun di muka bumi ini tidak
mungkin menempuh jarak satu mil dalam tempo tiga menit. Panster tidak
mengomentari pendapat ini, tapi ia yakin dapat melakukannya. Ia tidak
buang-buang waktu dengan berdebat. Ia segera berlatih berlari satu mil dalam
tempo tiga menit. Seperti biasa orang-orang yang merasa dirinya tidak berhasil
mengkritik dan mematahkan semangat orang lain.
Kritik memang cukup pedas, tetapi ia tidak menghiraukannya. Ia terus
berusaha berlari satu mil dalam tempo tiga menit. Dalam waktu kurang dari enam
bulan, ia jadi orang pertama yang berhasil melakukan hal itu. Ia berhasil
menghancurkan jarring-jaring negative. Ia berhasil mengukuhkan pendapatnya
bukan dengan ucapan, melainkan dengan tindakan.
Berpikir Positif karena Orang Lain
Seseorang dapat berpikir positif karena pengaruh orang lain. Misal,
ketika menonton acara binaraga dan olahragawan, Anda menjadi ingin berolahraga.
Bisa jadi Anda memulainya dan berlatih sampai mendapat bentuk tubuh yang
diinginkan. Bisa juga kegiatan olahraga itu Anda tinggalkan setelah melakukan beberapa
kali saja.
Pengaruh berpikir positif seperti ini bisa jadi negative bagi sebagian
orang yang terpengaruh dengan orang lain. Bisa juga pengaruh positif dan
mendorong seseorang untuk ikut memulai dan tidak membuang waktu untuk sesuatu
yang negative dan berkeluh kesah. Justru ia terus berbuat, menganalisis, dan
memperbaiki perbuatannya samapi ia berhasil meraih yang diinginkan.
Berpikir Positif karena Momen Tertentu
Mengapa perilaku manusia menjadi lebih baik di bulan suci misalnya? Momen
tersebut memiliki ikatan spiritual dengan manusia. Tak seorng pun mau membuat
Tuhan murka dan semua orang tentu ingin mendapatkan banyak kebaikan. dengan
demikian, orang akan memperhatikan perilakunya dan berhati-hati dalam bersikap
terhadap orang lain dan pada dirinya sendiri.
Selain bisa dimanfaatkan untuk memperbaiki perilaku, berpikir positif
yang berkaitan dengan waktu ini bisa juga diamnfaatkan untuk membangun
kebiasaan-kebiasaanpositif baru.
Berpikir Positif Saat Menghadapi Kesulitan
Ketika seseorang mengindap penyakit berbahaya, kehilangan salah satu
organ tubuhnya karena sebuah kecelakaan, atau kehilangan orang yang dicintai,
ia bisa mengatasi masalahnya melalui beberapa tahapan kejiwaan yang berlangsung
seekian lama. Ia juga dapat berhenti pada sikap menerima, berusaha untuk tetap
maju, berpikir positif, dan fokus pada upaya menyelesaikan masalah.
Sebagian orang menghadapi masalah dalam hidupnya dengan sikap negative dan
menjadi dendam pada segala sesuatu pikiran negative, konsentrasinya pada
kemungkinan buruk, dan perasaan negative. Tentju saja ini mempengaruhi perilaku
dan semua sisi hidupnya. Sebagian orang yang terkena musibah, biasanya
mengahadapinya dengan cara menghayati keberadaan Tuhan. Selanjutnya, ia
memikirkan bagaimana menyikapi masalah yang sedang dihadapi, dan berusaha
mengambil manfaat dan mengubahnya menjadi sebuah keahlian.
Selalu Berpikir Positif
Inilah jenis berpikir positif yang paaling baik dan paling kuat., karena
tidak terpengaruh oleh ruang, waktu, dan kondisi lainnya. Itu telah menjadi
kebiasaan. Ada masalah atau tidak, ia selalu bersyukur pada Tuhan. Sleanjutnya,
ia berpikir mencari solusi dan segala kemungkinan, hingga pikiran positif menjadi
kebiasaan hidupnya. Orang yang memiliki kepribadia semacam ini akan menjalani
hidup dengan damai, tenang, dan bahagia.
Baca: POLA PIKIR POSITIF
Salam Sejahtera & Sukses Selalu!
Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Facebook: Johanes Budi Walujo
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Email: johanesbudiwalujo@gmail.com
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan