Pengambilan keputusan merupakan salah
satu tindakan yang perlu dilakukan oleh para manajer dan pemimpin perusahaan.
Namun, ada pula yang memutuskan untuk tidak memutuskan atau bahkan hanya
menunda-nunda.
Sebagai pemimpin, Anda akan dilihat
hebat berdasarkan hasil pengambilan keputusan tersebut. Berikut ini adalah
beberapa tips untuk lebih baik dalam mengambil keputusan, seperti dilansir dari
laman Entrepreneur.com.
Jangan cari kesempurnaan
Banyak pemimpin yang mengharapkan kesempurnaan dari proyek yang mereka jalani, sehingga akhirnya membutuhkan waktu lama atau bahkan melewati tenggat waktu saat menyelesaikannya. Untuk bisa menjadi pengambil keputusan yang efisien adalah bagaimana Anda bisa terus maju dan percaya diri bahwa semuanya dapat Anda selesaikan, meski tidak punya jawaban dari semua masalah.
Banyak pemimpin yang mengharapkan kesempurnaan dari proyek yang mereka jalani, sehingga akhirnya membutuhkan waktu lama atau bahkan melewati tenggat waktu saat menyelesaikannya. Untuk bisa menjadi pengambil keputusan yang efisien adalah bagaimana Anda bisa terus maju dan percaya diri bahwa semuanya dapat Anda selesaikan, meski tidak punya jawaban dari semua masalah.
Santaikan pikiran
Kadang ide-ide brilian datang saat Anda tidak mengharapkannya. Ketika isi kepala Anda dipenuhi oleh pekerjaan, Anda pun tidak sempat mencari inspirasi di tempat lain. Karena itu, sebelum mengambil keputusan, coba rilekskan pikiran Anda sejenak. Cara ini sekaligus memberikan waktu pada otak Anda untuk istirahat sekaligus meneliti informasi yang selama ini tersimpan, yang siapa tahu jadi kunci dari pengambilan keputusan Anda.
Percaya intuisiKadang ide-ide brilian datang saat Anda tidak mengharapkannya. Ketika isi kepala Anda dipenuhi oleh pekerjaan, Anda pun tidak sempat mencari inspirasi di tempat lain. Karena itu, sebelum mengambil keputusan, coba rilekskan pikiran Anda sejenak. Cara ini sekaligus memberikan waktu pada otak Anda untuk istirahat sekaligus meneliti informasi yang selama ini tersimpan, yang siapa tahu jadi kunci dari pengambilan keputusan Anda.
Pengambilan keputusan kadang mengandalkan intuisi, bukan sekadar analisis. Untuk menentukan vendor yang tepat, misalnya, memang memerlukan pemeriksaan data-data. Tapi Anda juga harus percaya pada intuisi untuk akhirnya menentukan mana yang lebih baik.
Baca: KELOLA WAKTU ANDA!
Salam Sejahtera & Sukses Selalu!
Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Facebook: Johanes Budi Walujo
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Email: johanesbudiwalujo@gmail.com
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan