Karena tiap orang adalah pribadi yang unik, perselisihan atau perbedaan bisa saja terjadi. Perasaan tersinggung karena kata-kata seseorang yang terlalu tajam bisa saja Anda alami.
Jika
merasa tersinggung, sebaiknya Anda jangan terpancing emosi dan melontarkan
kata-kata yang juga pedas. Ada baiknya Anda berdiam diri terlebih dulu, apalagi
jika hal ini melibatkan masalah dalam pekerjaan.
Apabila
ingin mengkritik, ada cara yang baik tanpa menciptakan masalah yang lebih besar
akibat kritik. Isi kritik pun sebaiknya membangun. Hindari kritik yang
merendahkan atau melecehkan orang lain. Bila berada pada posisi yang dikritik,
tentunya Anda tak ingin mengalami hal yang serupa, bukan?
Pertama
kali yang perlu dilakukan untuk mengkritik adalah mengenali seseorang yang Anda
kritik. Tentunya Anda lebih leluasa mengkritik anggota keluarga dibandingkan
rekan kerja. Anda telah mengenal keluarga sejak kecil sehingga cara mengkritik
anggota keluarga yang lain tentunya sudah dipahami.
Namun,
berbeda halnya di lingkungan kerja. Di kantor, Anda akan menemukan rekan kerja
yang sepadan, atasan yang lebih tinggi, dan staf di posisi yang lebih rendah.
Anda perlu mengetahui cara berhadapan dengan orang yang dikritik.
Sebelum
mengkritik, sebaiknya Anda pertimbangkan dengan matang. Anda perlu memilah
kata-kata tepat untuk mengkritik agar orang yang dikritik tidak mudah berasumsi
negatif, tetapi mengerti hal yang disampaikan.
Pilihlah
waktu yang tepat untuk melontarkan kritik. Hindari mengkritik seseorang di
depan umum dengan suara keras seolah sengaja mencari perhatian. Anda perlu
menghargai orang lain. Jadi, selain waktu yang tepat, Anda perlu memilih lokasi
yang baik untuk menyampaikan kritik.
Saat
mengutarakan kritik, hindari mengucapkannya dengan nada menuduh atau
melontarkan kata-kata tajam yang menyudutkan seseorang. Sebaliknya, beberkan
fakta-fakta dan kronologis alasan penyampaian kritik dengan nada bicara yang
baik. Lakukan secara diplomatis dan tidak bertele-tele.
Tidak
sekadar berbicara menyampaikan kritik, Anda pun perlu mendengarkan tanggapan
orang yang dikritik. Dengarkan baik-baik lawan bicara Anda. Siapa tahu
perselisihan terjadi hanya karena kesalahpahaman.
Perlu
diingat, tidak semua orang dapat memahami kritik dengan baik. Jadi, sebaiknya
kemukakan kritik dengan hati-hati. Ucapkanlah kata-kata dengan ramah. Pastikan
orang yang Anda kritik memahami kata-kata yang disampaikan.
Menghadapi orang yang tidak suka dikritik itu tidak mudah.
Anda perlu berhati-hati dalam memilih kata dan menjaga intonasi suara. Kritik
juga menjadi hal yang menyakitkan bagi seseorang. Namun, jika seseorang tidak
pernah dikritik, ia akan kesulitan dalam mempelajari hal-hal penting di
kemudian hari.
Baca: ANDA DAPAT DIANDALKAN?
Baca: ANDA DAPAT DIANDALKAN?
Salam Sejahtera & Sukses Selalu!
Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Facebook: Johanes Budi Walujo
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Email: johanesbudiwalujo@gmail.com
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan