Minggu, 08 Mei 2016

JANGAN MAU JADI PENONTON SAJA!




Saat ini, banyak orang yang suka memperhatikan peluang serta keberhasilan orang lain. Mereka kemudian berkata, “Saya juga sebenarnya bisa seperti itu” atau “Memang sangat masuk akal”. Keyakinan saja jelas tidak cukup untuk mewujudkan keinginan kita.

Ada juga orang yang yakin akan SUATU keberhasilan, tetapi tidak pernah berani mengambil resiko. Mereka tidak mau beresiko untuk mewujudkan apa yang mereka yakini dan inginkan. Memang benar bahwa lebih mudah bagi kita untuk berdiri saja di pinggir jadi penonton daripada langsung terjun ke lapangan untuk menguji keyakinan kita. Memiliki keyakinan saja memang lebih mudah daripada harus menindaklanjuti apa yang diyakini.

Selain itu, tidaklah cukup menindaklanjuti apa yang kita yakini hanya sekali saja. Keyakinan yang bertanggungjawab menuntut agar kita berulang kali menindaklanjuti apa yang kita yakini. Bahkan, sebaiknya dilakukan setiap hari. Tindakan-tindakan sederhana atas apa yang kita yakini, dalam jangka waktu tertentu akan menciptakan suatu kekuatan.

Semakin besar tantangannya, semakin besar pula kemungkinan gagal dan resikonya. Dan semakin besar resiko yang dihadapi, semakin besar pula keyakinan yang harus dimiliki.

Meyakini sesuatu tidak sama dengan MELAKSANAKAN apa yang diyakini.
Keberhasilan selalu menuntut resiko. Keberhasilan menuntut tindakan, keberhasilan menuntut keyakinan yang diikui pelaksanaan.
Jika Anda sudah memiliki target…
Keinginan tertentu yang patut diwujudkan…
Visi dan impian dalam menjalani kehidupan,
Tanggung jawab terhadap keluarga dan masa depan Anda…

Kalau memang demikian, maka Anda harus bersikap dan bertindak seakan-akan kata “kegagalan” tidak ada dalam kamus hidup Anda. Anda harus mulai berjuang menuju sasaran di depan Anda dengan mengerahkan seluruh tenaga dan mempertajam fokus Anda.


Resiko dan Tanggung Jawab
Anda harus bertanggung jawab terhadap resiko yang Anda ambil. Kalau Anda bergerak tanpa rencana, tanpa memperhitungkan biaya dan hasil yang akan diperoleh, tanpa visi yang jelas maka tindakan Anda itu sifatnya konyol. Maksud saya, Anda harus mengambil peluang yang bisa dipertanggungjawabkan dari segala sisi. Anda juga harus yakin bahwa resikonya sesuai dengan imbalan yang akan Anda dapatkan. Kalau Anda sudah mempertimbangkan semua itu, Anda HARUS benar-benar memacu semangat Anda untuk segera MENGAMBIL TINDAKAN.

Saat Anda Sudah Memutuskan untuk Mulai Bertindak
Sesuatu yang menarik akan Anda alami pada saat Anda sudah merasa yakin dan bersemangat untuk menindaklanjuti apa yang Anda yakini. Tiba-tiba, teman, kolega atau keluarga akan mendekati Anda. Mereka sibuk memberi peringatan kepada Anda akan ada bahaya yang mengancam Anda. Mereka mendadak menjadi peramal kegagalan Anda. Mereka beralasan bahwa tujuan mereka adalah “melindungi” diri Anda. Mereka berkilah bahwa maksud mereka adalah untuk melindungi Anda dari diri Anda dan kemampuan Anda untuk bercita-cita. Mereka memberikan nasihat dengan alasan karena mereka mencintai Anda. Dengan tulus mereka berkata bahwa mereka mencintai Anda tapi tidak “percaya” pada Anda. Mereka mengatakan apa yang Anda lakukan akan membuat Anda “berubah” dan bahkan Anda akan dianggap orang aneh. Anda akan dijauhkan dari pergaulan dan dianggap orang gagal.

Keberanian yang Anda tunjukkan memang tidak akan membuat semua orang senang. Bisa jadi, tanpa disadari, justru mereka sendiri yang sebenarnya ketakutan karena ketidakmampuan mereka menyulut keberanian mereka sendiri. Mungkin saja mereka juga iri karena Anda berpeluang meraih sukses dan mewujudkan cita-cita Anda. Kemungkinan lain adalah mereka menyembunyikan kekhawatiran bahwa kalau Anda sukses, Anda tidak akan mencintai mereka lagi atau tidak bisa sering-sering bersama mereka lagi.
Cara menghadapi orang-orang yang senang mematahkan semangat atau tukang meramal kegagalan tidaklah sulit. Apakah Anda ingin menjadi pemimpin atau tidak? Apakah Anda ingin menjadi orang yang berhasil atau tidak?
Kalau Anda ingin menjalani kehidupan yang berbeda dari orang lain, Anda justru harus melakukan apa yang tidak mau mereka lakukan.

Anda tidak boleh berpikir bahwa dengan hanya modal keyakinan saja akan dapat meraih cita-cita yang tinggi. Anda harus juga bertindak. Jangan dengarkan orang-orang yang mencoba meyakinkan Anda agar sebaliknya menerjuni usaha yang umum dilakukan oleh banyak orang.


Setelah Anda Bertindak
Kabar baiknya, begitu Anda bertindak untuk mengejar target atau impian hidup Anda, biasanya segalanya menjadi lebih mudah. Anda tidak lagi terlalu khawatir dan terus menerka-nerka. Sekarang Anda sudah dipenuhi energi dan siap tempur! Karena sudah ada pekerjaan yang jelas yang harus dikerjakan, Anda tidak bingung lagi dalam menggunakan waktu Anda.

Ada sebuah cerita. Ceritanya tentang ayam dan kambing yang sama-sama melihat pengumuman ajakan beramal menyumbang makan pagi. Ayam berkata kepada kambing, “Saya lihat pengumuman ajakan beramal. Katanya, mereka membutuhkan daging kambing dan telur. Mari kita beramal.”
Kambing berpikir sejenak dan kemudian berkata, “Kamu memang bisa berkata begitu. Bagi kamu, menyumbangkan telur merupakan amal. Bagi saya, menyumbangkan daging kambing artinya menyerahkan diri atau komitmen secara total!”

Untuk meraih keberhasilan, komitmen yang total sangat diperlukan. Begitu Anda sudah membuat komitmen untuk mengejar impian Anda, sejumlah momentum akan hadir di hadapan Anda.

Ada dua hal lagi yang terjadi saat Anda berjuang dengan komitmen tinggi.
Pertama, Anda tidak lagi akan memikirkan resiko. Anda lebih banyak memikirkan tugas-tugas yang harus dipenuhi dan proses yang memerlukan penyelesaiannya. Anda akan lebih fokus pada pekerjaan Anda daripada memikirkan bahaya yang tampak jauh di awang-awang.

Hal yang kedua adalah semakiin tinggi komitmen Anda semakin jarang Anda dilanda rasa putus asa. Karenanya, semakin tahan pula Anda menghadapi berbagai kritik yang bisa mematahkan semangat Anda. Anda juga akan menyadari banyak hal yang sesungguhnya tidak diketahui oleh mereka yang senang mematahkan semangat. Anda pun akan tahu kemana arah tujuan hidup Anda, apa yang akan dan harus Anda lakukan, kapan Anda bisa mencapainya dan bagaimana perasaan Anda jika mendapatkan hasil dari jerih payah Anda. Anda tidak lagi punya waktu untuk mendengarkan ocehan orang-orang yang berusaha mematahkan semangat Anda. Anda akan punya banyak janji yang harus dipenuhi, banyak pekerjaan yang harus dilakukan, dan banyak hasil yang menyenangkan yang akan bisa Anda nikmati.

Sekarang ini adalah hari yang baik bagi Anda untuk melangkah dari garis petonton untuk memasuki lapangan.
Jangan mau jadi penonton saja!
Ayo segera bertindak!

Baca: HIDUP ADALAH ANUGERAH...





Salam Sejahtera & Sukses Selalu!


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w