Anda perlu mengetahui
bagaimana untuk berhenti merasa khawatir jika Anda ingin hidup penuh
kebahagiaan. Mengapa? Karena perasaan khawatir tidak membuat Anda bertindak
dengan benar. Perasaan khawatir tidak akan membantu Anda untuk mendapatkan
hidup yang lebih baik. Perasaan khawatir tidak akan membuat Anda merasa lebih
baik dan berenergi. Sebaliknya akan membuat keceriaan dan produktivitas Anda
berkurang.
Berikut ini adalah beberapa cara yang akan membantu Anda
berhenti untuk merasa khawatir:
1. Fokuslah pada apa
yang bisa Anda kendalikan.
Memikirkan hal-hal yang
tidak dapat Anda kendalikan akan menambah beban yang tidak diperlukan untuk
otak Anda. Sebagai contoh, mengapa Anda harus khawatir terhadap situasi
perekonomian yang sedang menurun? Tidak ada yang dapat Anda lakukan kecuali
Anda adalah orang kunci di pemerintahan. Tidak peduli seberapa kuat Anda
memikirkan situasi perekonomian, tidak ada yang akan berubah. Jadi, daripada
Anda memikirkan tentang hal tersebut, fokuslah pada hal-hal yang dapat Anda
kendalikan, misalnya : membangun jaringan pertemanan atau meningkatkan
kemampuan pribadi Anda (self development) – Dengan membaca dan menerapkan
artikel-artikel dari AkuInginSukses.com akan meningkatkan kemampuan pribadi
Anda.
2. Gunakan imajinasi
Anda secara positif.
“Kekhawatiran adalah
penyalahgunaan imajinasi”
– Dan Zadra –
– Dan Zadra –
Manusia dikarunia oleh
Tuhan kemampuan untuk berimajinasi. Namun imajinasi ini seperti mata pisau, ia
dapat sangat berguna, namun dapat juga mencelakai kita. Imajinasi dapat Anda
gunakan untuk bermimpi hal-hal yang besar dan menjaga motivasi Anda tetap
tinggi, namun imajinasi juga dapat membuat kita demotivasi. Orang-orang sering
khawatir terhadap sesuatu sebab mereka mengisi imajinasinya dengan hal-hal buruk
yang mungkin terjadi menimpa mereka. Pada kenyataannya, hal-hal tersebut tidak
seburuk seperti yang mereka bayangkan, hanya karena mereka membayangkan terlalu
berlebihan dan negatif terhadap hal-hal itu.
3. Berharaplah hal-hal
baik dan indah yang terjadi.
“Jangan mengantisipasi
masalah atau khawatir terhadap hal-hal yang mungkin tidak akan pernah
terjadi. Tetaplah di jalan yang terang.”
– Benjamin Franklin –
– Benjamin Franklin –
Bukan saja Anda
menggunakan imajinasi Anda secara positif, namun Anda juga harus mengharapkan
hal-hal baik dan indah yang terjadi dalam hidup Anda. Daripada Anda
membayangkan suatu kegagalan, lebih baik Anda membayangkan kesuksesan. Daripada
Anda membayangkan orang-orang membenci Anda, lebih baik membayangkan
orang-orang menyukai Anda. Namun perlu diingat, Anda tetap perlu realistis
tentu saja, misalkan jangan mengharapkan Anda tiba-tiba mendapatkan hadiah
undian milyaran rupiah.
4. Menerima tanggung
jawab.
Anda mungkin pernah
berbuat kesalahan di masa lampau dan hingga kini Anda khawatir terhadap konsekuensi-konsekuensinya.
Dalam kasus ini, solusinya adalah tetap menerima tanggung jawab yang
dipercayakan kepada Anda. Jangan biarkan kekhawatiran menarik Anda untuk jatuh.
Terimalah tanggung jawab dan bergeraklah maju. Anda masih memiliki banyak
hal-hal besar menanti Anda di depan.
5. Berterima kasihlah.
Lebih mudah untuk fokus
pada sedikit hal yang mungkin keliru dibanding melupakan banyak hal yang sudah
berjalan dengan baik. Itulah mengapa memiliki sikap berterima
kasih sangatlah penting, karena akan membuat Anda menyadari bahwa untuk
satu hal yang keliru, Anda masih memiliki banyak hal lain yang telah berjalan
dengan baik. Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih dapat makan 2-3
kali sehari bahkan lebih? Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda masih
memiliki tempat untuk berteduh? Pernahkah Anda berterima kasih karena Anda
masih dapat mengecap bangku pendidikan? Pernahkah Anda berterima kasih karena
Anda masih dapat berinternet dan membaca artikel ini? Dan masih banyak lagi
hal-hal yang Anda dapat berterima kasih.
6. Berlarilah di
lintasan Anda sendiri.
Berhentilah
membandingkan diri Anda dengan orang lain, karena hanya akan menguras energi
dan mental Anda. Anda memiliki perlombaan Anda sendiri yang harus Anda
menangkan. Daripada selalu membandingkan diri Anda dengan orang lain, lebih
baik fokus melakukan hal-hal terbaik yang dapat Anda lakukan.
7. Sederhanakan hidup
Anda.
Semakin sederhana hidup
Anda, semakin sedikit hal-hal yang perlu Anda khawatirkan. Jadi daripada Anda
melakukan banyak hal dalam hidup Anda, lebih baik memfokuskan pada hal-hal yang
memberi Anda lebih banyak keuntungan, entah itu waktu, uang ataupun tenaga.
Temukan tujuan-tujuan dalam hidup Anda dan gunakan skala prioritas/hal-hal
penting yang perlu Anda fokus.
8. Miliki keyakinan.
Mengulang lagi apa yang
telah saya katakan diatas, Anda harus fokus pada hal-hal yang dapat Anda
kendalikan. Jadi bagaimana dengan hal-hal yang tidak dapat Anda kendalikan? Apa
yang dapat kita lakukan untuk menghilangkan segala kekhawatiran terhadap hal
tersebut? Jawabannya disini adalah Keyakinan! Anda harus percaya bahwa sesuatu
akan kembali baik pada akhirnya, tidak peduli seberapa buruk keadaannya saat
ini. Memiliki keyakinan akan menghilangkan banyak kekhawatiran di dalam hidup
Anda dan hal itu tentu saja akan memberikan ketenangan dan kedamaian.
Baca: MERAIH SUKSES SECARA SADAR
Baca: MERAIH SUKSES SECARA SADAR
Salam Sejahtera & Sukses Selalu!
Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Facebook: Johanes Budi Walujo
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Email: johanesbudiwalujo@gmail.com
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan